Perbedaan Ban Jenis H/T A/T Dan M/T Pada Mobil
Perbedaan ban H/T A/T Dan M/T - Tiap produsen ban tentu saja akan mengklasifikasikan ban produksi mereka dengan menerapkan banyak sekali arahan berupa angka dan juga huruf, salah satunya ialah ban yang mempunyai arahan H/T, A/T dan juga M/T yang biasanya tercetak pada dinding ban. Apakah arti dari ketiga arahan ini ? Dan untuk apa saja penggunaannya ? Yuk kita simak klarifikasi dibawah ini.
Ban ialah pecahan yang tak akan pernah terpisahkan dari sebuah kendaraan, nah bagi para pengguna kendaraan beroda empat jenis SUV tentu saja ketiga arahan ban ini sudah tidak gila lsgi ditelinga anda. Bahkan beberapa brand ban pun dikenal jua sebagai istilah HT, AT ataupun MT, yang biasanya tercetak di pecahan dinding ban dan dari ketiga arahan inipun mempunyai arti, pembagian terstruktur mengenai serta kegunaannya masing masing.
Ban berkode HT mempunyai desain tapak yang paling hapus dibandingkan ketiganya, sehingga ban ini tergolong kedalam ban senyap yang tidak menghasilkan bunyi bising ketika dipakai di jalanan beraspal.
Karena desainnya yang mempunyai kendala paling minim terhadap aspal jalanan, selain tidak menjadikan bunyi yang bising, ban ini Juga menciptakan kinerja mesin lebih optimal sehingga irit materi bakar. Ban jenis H/T lebih diperuntukkan anda yang sering berkendara di lintasan aspal ataupuh perkotaan.
Tapak ban berkode A/T ini dibentuk lebih bergairah dari ban jenis H/T sehingga dengan desain telapak ban yang demikian, kendaraan beroda empat yang memakai ban jenis ini sanggup lebih baik melahap jalanan off road bila dibandingkan dengan ban jenis H/T. Ban A/T ini didesain dengan formula 50% penggunaan di jalanan biasa atau on road, dan 50% untuk penggunaan medan off road. Ban ini lebih diperuntukkan bagi anda yang sering keluar masuk medan aspal maupun medan off road.
Ban model M/T ini didesain dengan komposisi 75% jalanan off road dab 25% nya jalanan on road atau lebih diperuntukkan untuk kendaraan yang lebih banyak melintasi jalanan off road ketimbang on road. Walaupun ban ini bekerjsama bisa dipakai untuk medan aspal jalan, namun daya cengkeram ban ini kurang begitu baik dan rawan slip Saat melewati jalanan aspal yang berair terguyur air hujan.
Selain itu ban yang diciptakan lebih banyak melewati jalanan off road bila dipakai lebih banyak melenggang di jalanan aspal, menciptakan ban akan lebih gampang habis, dan ban model ini mengeluarkan bunyi yang bising ketika dipacu di jalanan beraspal dan boros materi bakar.
Nah dari ketiganya bisa ditarik kesimpulan bahwa bila anda lebih banyak berkendara di jalanan perkotaan yang beraspal, pilihlah ban berkode H/T. Bila kendaraan yang kalian gunakan antara jalanan off road maupun on road sama porsi nya maka ban jenis A/T yaitu pilihan yang tepat. Serta bagi kalian pecinta off road, pastikan memakai ban berkode M/T pada kendaraan beroda empat anda. Semoga bermanfaat dan silahkan dibagikan artikel ini.
Ban ialah pecahan yang tak akan pernah terpisahkan dari sebuah kendaraan, nah bagi para pengguna kendaraan beroda empat jenis SUV tentu saja ketiga arahan ban ini sudah tidak gila lsgi ditelinga anda. Bahkan beberapa brand ban pun dikenal jua sebagai istilah HT, AT ataupun MT, yang biasanya tercetak di pecahan dinding ban dan dari ketiga arahan inipun mempunyai arti, pembagian terstruktur mengenai serta kegunaannya masing masing.
Baca juga : Waspada ketahui imbas negatif cairan penambal ban otomatis
1. Ban jenis H/T
Kode HT atau H/T merupakan abreviasi dari "Highway Tread" beberapa menyebutnya sebagai"Highway Terrain". Ban berkode H/T ini idealnya diaplikasikan ke kendaraan yang biasa melewati jalanan dengan komposisi 75% jalanan biasa dan 25% nya medan off-road.Ban berkode HT mempunyai desain tapak yang paling hapus dibandingkan ketiganya, sehingga ban ini tergolong kedalam ban senyap yang tidak menghasilkan bunyi bising ketika dipakai di jalanan beraspal.
Karena desainnya yang mempunyai kendala paling minim terhadap aspal jalanan, selain tidak menjadikan bunyi yang bising, ban ini Juga menciptakan kinerja mesin lebih optimal sehingga irit materi bakar. Ban jenis H/T lebih diperuntukkan anda yang sering berkendara di lintasan aspal ataupuh perkotaan.
2. Ban jenis A/T
Ban berkode A/T mempunyai kepanjangan "All Terrain" dan sesuai dengan penamaannya ban ini mempunyai kemampuan untuk menjelajah semua medan jalanan baik itu jalanan aspal biasa atau on road, maupun di jalananoff road.Tapak ban berkode A/T ini dibentuk lebih bergairah dari ban jenis H/T sehingga dengan desain telapak ban yang demikian, kendaraan beroda empat yang memakai ban jenis ini sanggup lebih baik melahap jalanan off road bila dibandingkan dengan ban jenis H/T. Ban A/T ini didesain dengan formula 50% penggunaan di jalanan biasa atau on road, dan 50% untuk penggunaan medan off road. Ban ini lebih diperuntukkan bagi anda yang sering keluar masuk medan aspal maupun medan off road.
3. Ban jenis M/T
Ban berkode M/T yaitu kepanjangan darj Mud Terrain, ban model ini bila dibandingkan dengan kedua jenis ban yang telah dijelaskan diatas, mempunyai desain telapak ban dengan contoh dan gap yang besar. Dengan tapak ban yang besar ini maka baik itu lumpur ataupun salju yang menempel pada telapak ban sanggup dengan gampang terlepas sehingga kondisi tapak ban tetap bersih. Disamping itu desain contoh tapak ban yang menyerupai ini akan lebih berpengaruh mencengkeram permukaan jalan berlumpur.Ban model M/T ini didesain dengan komposisi 75% jalanan off road dab 25% nya jalanan on road atau lebih diperuntukkan untuk kendaraan yang lebih banyak melintasi jalanan off road ketimbang on road. Walaupun ban ini bekerjsama bisa dipakai untuk medan aspal jalan, namun daya cengkeram ban ini kurang begitu baik dan rawan slip Saat melewati jalanan aspal yang berair terguyur air hujan.
Selain itu ban yang diciptakan lebih banyak melewati jalanan off road bila dipakai lebih banyak melenggang di jalanan aspal, menciptakan ban akan lebih gampang habis, dan ban model ini mengeluarkan bunyi yang bising ketika dipacu di jalanan beraspal dan boros materi bakar.
Baca juga : Ketahui penyebab bunyi pada ban kendaraan beroda empat ketika belok
Nah dari ketiganya bisa ditarik kesimpulan bahwa bila anda lebih banyak berkendara di jalanan perkotaan yang beraspal, pilihlah ban berkode H/T. Bila kendaraan yang kalian gunakan antara jalanan off road maupun on road sama porsi nya maka ban jenis A/T yaitu pilihan yang tepat. Serta bagi kalian pecinta off road, pastikan memakai ban berkode M/T pada kendaraan beroda empat anda. Semoga bermanfaat dan silahkan dibagikan artikel ini.
Comments
Post a Comment